Posted in

AHY Tegaskan, Bali Tak Boleh Dieksploitasi Atas Nama Pariwisata

Menteri Koordinator AHY menekankan pentingnya menjaga keseimbangan pembangunan pariwisata dan keberlanjutan lingkungan di Bali untuk masa depan.

AHY-Tegaskan,-Bali-Tak-Boleh-Dieksploitasi-Atas-Nama-Pariwisata

 

Pernyataan ini disampaikan AHY saat menghadiri Green Infrastructure Initiative Waste Clean Up di Batu Lumbang Mangrove, Pemogan, Denpasar Selatan.

Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Bali.

Dampak Anomali Pembangunan di Bali

AHY menyoroti adanya anomali dalam perkembangan Bali. Meskipun jumlah penduduk, wisatawan, dan perekonomian terus meningkat, pertumbuhan tersebut justru menimbulkan berbagai masalah sosial dan lingkungan.

Masalah yang timbul tidak hanya terkait kepadatan dan kemacetan, tetapi juga dampak terhadap kualitas hidup warga lokal. Kepadatan ini, menurut AHY, membuat masyarakat dan wisatawan merasa tidak nyaman serta menurunkan nilai pengalaman berwisata.

“Termasuk kalau sudah berlebihan, terjadi kemacetan, kepadatan yang membuat tidak nyaman. Jadi ini juga masalah utama yang perlu kita cari solusinya, termasuk dari aspek infrastruktur dasar,” jelas AHY.

Infrastruktur dasar seperti jalan, sistem drainase, dan fasilitas publik harus mampu menampung pertumbuhan yang terjadi. Tanpa perencanaan yang matang, peningkatan jumlah wisatawan justru akan memperparah masalah yang ada.

Pentingnya Tata Ruang yang Tepat

Salah satu isu utama yang disoroti AHY adalah penyalahgunaan tata ruang di Bali. Banyak lahan yang seharusnya dilindungi, kini digunakan untuk pembangunan tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan. Akibatnya, bencana seperti banjir sering terjadi, bahkan merenggut korban jiwa.

“Harus kita perbaiki kondisi agar tata ruang kembali menjadi panglima dalam pembangunan,” sambung Ketum Partai Demokrat itu.

AHY menegaskan bahwa tata ruang bukan sekadar formalitas administratif, tetapi merupakan fondasi penting untuk pembangunan berkelanjutan. Dengan pengaturan tata ruang yang tepat, Bali dapat tumbuh menjadi destinasi wisata unggul tanpa merusak ekosistem dan kesejahteraan masyarakat lokal.

Baca Juga: Tragedi di Rumah Sunardi Istri Stroke Tewas Dibekap

Pariwisata Berkelanjutan Sebagai Solusi

Pariwisata-Berkelanjutan-Sebagai-Solusi

 

AHY menekankan bahwa pariwisata berkelanjutan harus menjadi prinsip utama dalam pembangunan Bali. Pariwisata bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga harus memperhatikan kelestarian lingkungan dan budaya.

Konsep pariwisata berkelanjutan ini menekankan pada:

  • Pengelolaan sumber daya alam memastikan lingkungan tetap terjaga meskipun ada peningkatan wisatawan.
  • Keadilan sosial memastikan masyarakat lokal tetap mendapatkan manfaat ekonomi tanpa kehilangan hak atas lingkungannya.
  • Pengembangan infrastruktur ramah lingkungan seperti sistem transportasi publik, pengelolaan sampah, dan konservasi mangrove.

AHY menyebut kegiatan Green Infrastructure Initiative Waste Clean Up sebagai langkah konkret untuk mendorong kesadaran masyarakat dan pemerintah daerah akan pentingnya menjaga lingkungan.

“Kegiatan seperti ini bukan hanya simbolik, tetapi menjadi upaya nyata untuk memperkuat kesadaran semua pihak agar pembangunan pariwisata di Bali tidak merusak alam,” ujarnya.

Peran Pemerintah dan Masyarakat

AHY mengingatkan bahwa keberhasilan pariwisata berkelanjutan tidak bisa hanya dibebankan pada pemerintah. Masyarakat, pelaku usaha pariwisata, hingga wisatawan juga memiliki tanggung jawab.

Pemerintah bertugas membuat regulasi yang jelas, mengawasi penerapan tata ruang, dan memastikan pembangunan infrastruktur sesuai standar. Sementara itu, masyarakat dan pelaku usaha harus ikut menjaga lingkungan dan mendukung program konservasi.

“Kita semua memiliki peran. Bali adalah rumah kita bersama. Jika alam dan budaya kita tetap lestari, pariwisata akan terus memberikan manfaat jangka panjang,” kata AHY menutup sambutannya.

AHY menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat untuk membangun Bali yang modern, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Dengan prinsip ini, Bali bisa tetap menjadi destinasi wisata favorit dunia tanpa mengorbankan alam dan budaya.

Simak berita update lainnya tentang Bali dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpercaya hanya di Info Kejadian Bali.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari detik.com
  2. Gambar Kedua dari antaranews.com